Jumat, 25 Desember 2009

Pornografi di Kalangan Anak-Anak

Pornografi di Kalangan Anak-Anak

Pornografi adalah penggambaran tubuh manusia atau perilaku seksual manusia secara terbuka (eksplisit) dengan tujuan membangkitkan birahi (gairah seksual). Pornografi berbeda dari erotika. Dapat dikatakan, pornografi adalah bentuk ekstrem/vulgar dari erotika. Erotika sendiri adalah penjabaran fisik dari konsep-konsep erotisme. Kalangan industri pornografi kerap kali menggunakan istilah erotika dengan motif eufemisme namun mengakibatkan kekacauan pemahaman di kalangan masyarakat umum.Para orang tua harus mengerti perkembangan Teknologi saat ini, jika ingin anaknya terjaga dari pengaruh negatif perkembangan teknologi yang begitu pesat khususnya Internet. Karena jika tidak, maka anak akan berkembang memahami teknologi tanpa arahan yang akhirnya terbiasa dengan dunia pornografi yang makin marak di dunia internet.
Padahal dalam Internet tidak selalu pornografi yang dikedepankan, banyak pembelajaran yang sekiranya bisa mengarahkan pada kekreatifan anak sehingga anak mampu berkembang mandiri meski berkecimpung dalam dunia maya. Banyak media yang dijadikan penyebaran pornografi baik HP, maupun internet itu sendiri. Maka salah besar bagi mereka yang mengasumsikan internet pada hal pornografi saja. Semua tergantung pada orang yang mengoperasikan, Bukan alatnya yang salahkan. Tapi bagaimana pemanfaatan media yang ada sebagai sumber pengembangan diri pada suatu yang positif sehingga anak mampu hidup dan bertahan di tengah perkembangan teknologi yang tak terbendung lagi.
Pendidikan dasar hendaknya sudah mengarahkan pada pemanfaatan teknologi, sehingga anak tidak belajar memanfaatkan teknologi dari luar sekolah yang mana belum jelas kemana arah yang pembelajarannya. Maka sebagai guru di lembaga pendidikan dasar juga harus menguasai atau paling tidak mengenal teknologi tersebut. Jangan sampai masa bodoh dengan keberadaan teknologi yang dalam tanda kutip sebagai media transformasi pornografi.

 Bahayanya bagi anak-anak

seorang anak yang kecanduan akan sulit menghentikan kebiasaannya sehingga dia akan melakukan hal tersebut berulang kali. Anak dapat merasa bersalah tetapi tidak berani mengutarakan perasaannya kepada orang-tuanya karena takut atau kesibukan ayah dan ibunya. Dalam keadaan cemas, otak berputar 2,5 kali lebih cepat dari putaran biasa pada saat normal. Akibat perputaran yang terlalu cepat ini, otak seorang anak dapat menciut secara fisik sehingga otak tidak berkembang dengan baik. Suatu keadaan yang dapat merusak masa depan seorang anak. Selain itu, gambar-gambar cabul yang ada di situs web porno, biasanya akan melekat dan sulit untuk dihilangkan dalam pikiran anak dalam jangka waktu yang cukup lama.

 Ciri Kecanduan Internet

Ciri-ciri seorang anak yang sudah kecanduan Internet umumnya adalah akan marah bila Anda membatasi untuk menggunakan Internet. Dia juga cenderung enggan berkomunikasi dengan orang lain dan bersifat tertutup atau hanya mau berteman dengan orang tertentu saja.

 Cara Menghindari Bahaya Internet

Berbagai bahaya di Internet dan masalah kecanduan Internet bukan tidak dapat diatasi. Dengan mengetahui dampak negatif dari Internet.
a. Orang tua perlu memiliki pengetahuan tentang internet
b. Letakkan computer di tempat yang mudah terlihat
c. Bantu agar anak dapat membuat keputusan sendiri
d. Batasi penggunaan internet
e. Jaga komunikasi yang baik dengan anak

Semua orang-tua tentu menyayangi anak mereka dan berusaha memberikan yang terbaik. Tetapi pengaruh dari luar, salah satunya bahaya Internet dapat merusak kecerdasan dan nilai moral anak sehingga Anda perlu melindungi anak Anda dari bahaya penggunaan Internet seperti pornografi dan para pemangsa atau predator seksual.

Tidak ada komentar: